Asal Usul, Manfaat dan Kandungan Buah Paria atau Pare

Buah Paria atau Pare


Rizki86 - Buah paria, yang juga dikenal dengan nama lain seperti pare, bitter melon, atau bitter gourd, berasal dari Asia Tropis. Tanaman ini banyak ditemukan di negara-negara seperti India, China, dan kawasan Asia Tenggara. Paria pertama kali dibudidayakan di Asia dan kemudian menyebar ke Afrika, Amerika, dan beberapa wilayah tropis lainnya.


Manfaat Buah Paria

Buah paria memiliki banyak manfaat kesehatan, antara lain:


1. Menurunkan Gula Darah: Paria sering digunakan untuk membantu mengendalikan kadar gula darah pada penderita diabetes tipe 2, karena memiliki sifat antidiabetes alami.

2. Meningkatkan Sistem Imun: Kaya akan vitamin C dan antioksidan, buah paria membantu meningkatkan daya tahan tubuh.

3. Mengurangi Kolesterol: Buah ini memiliki kemampuan untuk menurunkan kolesterol jahat (LDL), yang baik untuk kesehatan jantung.

4. Detoksifikasi: Paria juga dikenal memiliki sifat detoksifikasi, membantu tubuh mengeluarkan racun.

5. Menjaga Kesehatan Pencernaan: Mengandung serat tinggi yang dapat membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit.

6. Mencegah Kanker: Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kandungan antioksidan dalam buah paria dapat membantu mencegah pertumbuhan sel kanker.


Makanan Terbuat dari Buah Paria

Di beberapa negara, buah paria digunakan dalam berbagai masakan tradisional, antara lain:


1. Keripik Paria: Paria yang dipotong tipis dan digoreng, sering menjadi camilan di Indonesia.

Kripik paria

2. Sayur Paria: Biasanya dimasak dengan bumbu sederhana atau dicampur dalam tumisan dengan bahan lain seperti tempe atau tahu.

Sayur paria

3. Jus Paria: Di beberapa negara, paria juga digunakan untuk membuat jus, yang dipercaya bermanfaat untuk menurunkan gula darah.

Jus paria

4. Paria Isi Daging: Di India, paria sering diisi dengan campuran daging cincang dan bumbu, lalu dimasak dengan cara dipanggang atau digoreng.

Paria isi daging


Negara Asal Buah Paria

Buah paria berasal dari Asia Selatan, khususnya India, dan juga ditemukan di sebagian besar wilayah Asia Tenggara, China, dan beberapa daerah tropis lainnya.


Buah Paria untuk Kesehatan

Secara keseluruhan, buah paria menawarkan banyak manfaat kesehatan, terutama bagi mereka yang ingin menjaga kadar gula darah, kesehatan pencernaan, serta meningkatkan daya tahan tubuh. Namun, karena rasa buah paria yang sangat pahit, sering kali disarankan untuk mengonsumsinya dengan cara yang bisa mengurangi rasa pahitnya, seperti dengan merendam atau memasaknya.


Namun, meskipun bermanfaat, disarankan untuk tidak mengonsumsi paria dalam jumlah berlebihan, karena dapat menyebabkan gangguan pencernaan pada sebagian orang.



Kandungan Buah Paria

Buah paria (pare) memiliki kandungan gizi yang sangat kaya dan bermanfaat untuk kesehatan. Berikut adalah beberapa kandungan utama dalam buah paria:


1. Vitamin dan Mineral

   - Vitamin C: Buah paria kaya akan vitamin C, yang berperan penting dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan memiliki efek antioksidan.

   - Vitamin A: Paria juga mengandung vitamin A yang baik untuk kesehatan mata dan kulit.

   - Vitamin B (termasuk B1, B2, B3, B5, B6, dan asam folat): Berfungsi mendukung metabolisme tubuh, menjaga kesehatan kulit, dan meningkatkan energi.

    Mineral: Paria mengandung sejumlah mineral penting, seperti kalium, magnesium, besi, dan kalsium, yang berperan dalam menjaga keseimbangan elektrolit, kesehatan tulang, dan sistem peredaran darah.


2. Karbohidrat dan Serat

   - Karbohidrat: Paria mengandung karbohidrat dengan indeks glikemik rendah, menjadikannya pilihan yang baik bagi penderita diabetes.

   - Serat: Buah paria kaya akan serat yang mendukung pencernaan, mencegah sembelit, dan membantu menurunkan kadar kolesterol.


3. Protein

Meskipun jumlahnya tidak sebanyak pada makanan lain, buah paria juga mengandung sedikit  

protein yang dapat membantu dalam pembentukan jaringan tubuh.


4. Antioksidan

   - Flavonoid: Paria mengandung senyawa flavonoid yang memiliki sifat antioksidan kuat, yang berperan dalam melawan radikal bebas dalam tubuh.

   - Polifenol: Senyawa polifenol dalam buah paria berkontribusi pada efek anti-inflamasi dan juga membantu melindungi sel tubuh dari kerusakan oksidatif.


5. Alkaloid dan Saponin

Buah paria juga mengandung alkaloid seperti momordisin dan saponin, yang memberikan rasa pahit pada buah ini dan memiliki berbagai manfaat kesehatan, termasuk sebagai antidiabetes, anti-inflamasi, dan antivirus.


6. Lemak

Kandungan lemak dalam buah paria sangat rendah, menjadikannya pilihan makanan yang baik bagi mereka yang ingin menjaga berat badan dan kesehatan jantung.


 7. Zat Besi dan Kalsium

Paria mengandung zat besi, yang membantu dalam pembentukan sel darah merah dan mencegah anemia, serta kalsium untuk menjaga kesehatan tulang.


Secara keseluruhan, buah paria adalah sumber yang baik untuk berbagai nutrisi penting, yang mendukung kesehatan tubuh secara menyeluruh, terutama dalam pengaturan gula darah, pencernaan, dan detoksifikasi tubuh.

News

Lebih baru Lebih lama